Tipikornews.com Soppeng, Sulawesi Selatan 18 Juli 2025 — Dalam upaya serius menekan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, Satuan Reserse Narkoba Polres Soppeng menggelar kegiatan Pembinaan dan Penyuluhan (Binluh) di SMAN 5 Soppeng, Jalan Tonronge, Kelurahan Tettikenrarae, Kecamatan Marioriwawo, Jumat pagi pukul 08.00 WITA.
Kegiatan edukatif ini dipimpin langsung oleh Kasat Res Narkoba Polres Soppeng, AKP Heriyadi Nur, S.E., M.M., dan turut dihadiri oleh Kepala UPTD SMAN 5 Soppeng Dra. Hj. Fatmawati, M.Pd, jajaran dewan guru, serta ratusan siswa-siswi yang tampak antusias mengikuti jalannya penyuluhan.
Dalam pemaparannya, AKP Heriyadi menyampaikan pesan tegas mengenai ancaman narkoba yang tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan tatanan sosial dan masa depan generasi muda. Ia mengingatkan bahwa semua ajaran agama dengan jelas mengharamkan narkoba, karena dampaknya yang sangat destruktif.
"Remaja adalah kelompok paling rentan. Faktor lingkungan dan teman sebaya kerap menjadi pintu masuk peredaran narkoba. Maka penting bagi pelajar untuk membangun kesadaran dan ketegasan menolak segala bentuk ajakan menggunakan narkoba," tegas AKP Heriyadi dalam sesi interaktif yang berlangsung penuh kehangatan.
"Lingkungan pendidikan harus menjadi benteng terakhir yang bersih dari narkoba. Saya mengajak para guru dan orang tua untuk bergandeng tangan menjaga anak-anak kita dari bahaya narkoba," ujar Kapolres.
Kegiatan berlangsung tertib, edukatif, dan penuh semangat. Para peserta, terutama pelajar, terlihat aktif bertanya dan memberikan tanggapan positif.
Melalui penyuluhan ini, Polres Soppeng berharap pesan tentang bahaya narkoba tidak hanya berhenti di ruang kelas, tapi turut dibawa pulang dan disebarkan ke lingkungan sekitar — menjadi garda terdepan dalam gerakan melawan narkoba sejak usia muda.
Humas Polres Soppeng
0 Komentar