BOGOR Tipikornews.id – Memperingati hari jadi Desa Lumpang ke 104 Tahun pemerintahan Desa Lumpang menggelar kegiatan Karnaval bertempat di Lapangan Stadion Mini Bumdes Perumnas II, Jalan Durian Raya RT,02-RT,06 Minggu (1/9/2024)
Kegiatan diawali dengan upacara, dilanjutkan dengan konvoi keliling kampung dimulai dari lapangan pendopo Kampung Perdayu dan Star finish di lapangan Desa Lumpang perdayu.
Hadir di kegiatan Camat Parungpanjang , PP, Ketua APDESI ,Partai PDIP, PKS, ketua PGRI, LPM, Babinsa Lumpang, Binamas Lumpang, BPD, Kadus, PKK, Karang Taruna, Kepala Sekolah SDN sedesa Lumpang, dan 11 Kepala Desa se kecamatan Parungpanjang Bogor,
Dengan di gelarnya kegiatan tersebut Camat Parungpanjang Drs, Chairuka Judyanto, M.Si. turut mendukung kegiatan acara Karnaval.Di sela kegiatan Camat Chairuka menyampaikan pesan jadilah Desa yang maju dan kreatip menjadi Desa yang Gemilang
Di kesempatan tersebut Camat Chairuka Judyanto. M.Si. mengatakan ,kegiatan hari jadi Desa Lumpang Ke-104, tahun sangat luar biasa Bahkan, saya lihat masyarakat Desa Lumpang sangat semangat walaupun cuaca hari ini sangat panas, katanya pada Minggu (1/9/2024)
“Semoga semangat masyarakat Desa Lumpang dalam kegiatan ini akan terjadi kembali di tahun depan, dengan lebih semangat dan lebih semarak". Ujarnya
Menurutnya, hari jadi Desa Lumpang yang selalu diselenggarakan setiap tahun sangat bagus, karena dapat mempersatukan dan mengakrabkan masyarakat sehingga desa dapat menerima aspirasi.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini karena kegiatan ini begitu besar dan mendapatkan antusias dari masyarakat, bahkan lebih besar dibandingkan kegiatan yang diselenggarakan oleh Kecamatan Parung Panjang. Semakin tua dan semakin usianya bertambah, akan semakin bijaksana masyarakat Desa Lumpang,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Lumpang, M. Rodis Faisal yang lebih akrab disapa Caning menuturkan bahwa kegiatan karnaval diselengarakan dengan beraneka ragam kegiatan.
Berbagi macam kegiatan kami selenggarakan seperti karnaval kostum unik, karya kerajinan asli dari Desa Lumpang, hasil panen masyarakat Desa Lumpang dan seni budaya yang diikuti oleh 32 RT dan 11 RW, jelasnya.
“Sesuai dengan tema ‘Pandemi Pamit Desa Lumpang Bangkit’, kami berharap Desa Lumpang dapat bangkit dari perekonomian setelah pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya. Rudolf
0 Komentar