TANGERANG Tipikornews.id -- Sebagai bagian dari persiapan menjelang pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) serentak 2024, Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya menggelar apel Operasi kemandirian kewilayahan Mantap Praja Jaya 2024 selama 140 hari Kedepan. Terhitung sejak 13 Agustus hingga 31 Desember 2024.
Hal itu disampaikan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dalam membacakan amanat Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, dihadapan peserta apel bahwa, Operasi Mantap Praja Jaya 2024, merupakan Operasi mandiri kewilayahan jelang pelaksanaan Pemilukada secara serentak 2024 di lapangan apel Mapolres Metro Tangerang Kota. Selasa, (13/8/2024) sore WIB.
"Apel operasi Mantap Praja Jaya 2024 ini adalah untuk Pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana dan prasarana. Termasuk Koordinasi dengan stakeholder terkait di wilayah. Sehingga pengamanan Pemilukada 2024 dapat berjalan dengan aman, lancar dan damai," kata Zain membacakan sambutan Kapolda Metro Jaya itu.
Kapolres melanjutkan, Pemilukada serentak 2024 merupakan pesta politik yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi, Menentukan masa depan bangsa dan negara. Polri berharap seluruh komponen bangsa dapat turut serta berpartisipasi penuh mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak 2204 ini.
"Pilkada serentak ini memiliki kompleksitas tersendiri dengan wilayah yang luas dan rentan waktu yang berdekatan, dengan geografis yang beragam serta jumlah pemilih yang cukup besar. Terlebih di wilayah hukum Polda Metro Jaya cukup kompleks karena terdiri dari 3 pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Lalu ada 4 pemilihan walikota dan wakil walikota yaitu Depok, Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang dan Kota Bekasi. Serta 3 Bupati yaitu, Kabupaten Bogor, Bekasi dan Kabupaten Tangerang," beber Kapolres.
Adapun dalam keterangannya kepada wartawan, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota Operasi Kemandirian kewilayahan Mantap Praja Jaya 2204 ini melibatkan sebanyak 9.084 personel terdiri dari 1.471 personil Polri, 314 personil TNI, 100 personil Satpol PP, 75 personil Dishub, 50 tenaga Dinas kesehatan (Dinkes) dan 7.074 personil Linmas.
"Seluruh personel tersebut akan melaksanakan pengamanan di setiap tahapan Pemilukada. Di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota sendiri akan mengamankan 3 daerah pemilihan yaitu, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, Walikota dan Wakil Walikota Tangerang, lalu Bupati dan Wakil Bupati Tangerang," katanya.
Sementara itu, Kapolres pun mengungkapkan pihaknya dalam pilkada serentak 2024 akan melakukan pengamanan di 2. 686 TPS (Tempat pemungutan suara) tersebar di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota. Ia juga berharap selama berjalannya tahapan Pilkada ini semua pihak dapat menahan diri. baik itu pasangan calon (Paslon) maupun para pendukung Paslon.
"Lakukan pesta demokrasi ini dengan baik dan benar jangan sampai melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan dan potensi konflik. Termasuk semua pihak harus menghormati semua jadwal yang sudah atur oleh komisi pemilihan umum (KPU). Sama-sama kita ciptakan pilkada yang aman, nyaman damai, jujur adil dan netral," tutur Zain. Rudolf
0 Komentar