Sebanyak 71 siswa dan siswi calon anggota PKS Polres Luwu dari 11 sekolah SMA sederajat di wilayah Kabupaten Luwu yang diterima dan lolos seleksi akan menempuh Pembinaan dan Latihan ( Binlat) selama 6 bulan dibawah binaan Polres Luwu dimana Kapolres Luwu sebagai penanggung jawab dan Ka Binlat Kasat Lantas Polres Luwu AKP Mahrus Ibrahim, S.Sos.
Prosesi penerimaan calon anggota PKS Polres Luwu diawali pengucapan Hasta Prasetya PKS dan Janji siswa oleh perwakilan calon anggota PKS dan diikuti oleh semua calon anggota PKS Polres Luwu dilanjutkan penyiraman calon anggota PKS kepada 11 perwakilan dari sekolah SMA sederajat di Kabupaten Luwu.
Kapolres Luwu AKBP Arisandi, S.H., S.I.K., M.Si. dalam amanatnya menyampaikan bahwa proses pembinaan Patroli Keamanan Sekolah (PKS) Polres Luwu sejak awal dibentuk tahun 2018 masih terus berlanjut sampai saat ini.
"Bentuk pembinaan generasi muda ini adalah salah satu program yang menjadi kebanggaan kita bersama, dimana PKS Polres Luwu merupakan PKS percontohan atau role model bagi seluruh jajaran Polres wilayah Polda Sulsel untuk bisa melaksanakan program serupa sesuai perintah bapak Kapolda Sulawesi Selatan", ujarnya.
Kapolres Luwu juga berharap agar para peserta didik mampu menumbuhkan pribadi yang disiplin, berkarakter dan mempunyai integritas, apalagi di tengah gempuran negatif media sosial seperti hoax, hate speech, juga kasus perundungan atau bullying, kekerasan seksual, narkoba, tawuran antar pelajar, balapan liar dan berbagai pelanggaran lainnya yang didominasi oleh siswa/pelajar.
"Semoga PKS menjadi perpanjangan tangan Polri di lingkungan masyarakat dalam menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran dalam berlalu lintas serta membawa pengaruh positif bagi masyarakat di lingkungan dan komunitasnya," tutup AKBP Arisandi.
Turut hadir dalam upacara tersebut, yaitu para Kabag dan Kasat jajaran Polres Luwu, seluruh inspektur dan brigadir Polres Luwu serta Pengurus Bhayangkari cabang Luwu.(Hr)
0 Komentar